radartvnews.com – Universitas Lampung tidak main-main pada pelaksanaan program orientasi perguruan tinggi tahun ini. Pasalnya pihak rektorat akan memberikan sanksi tegas bagi pelaku perpeloncoan berupa Drop Out (DO) hingga pencabutan gelar sarjana. Hal ini disampaikan Rektor Universitas Lampung, Hasriadi Mat Akin.
Hasriadi menegaskan telah mengeluarkan surat edaran keseluruh fakultas, terkait sanksi akademik bagi pelaku perpeloncoan mulai dari skors hingga dikeluarkan dari kampus atau Drop Out.
Saat ini Universitas Lampung Terakreditasi A, bahkan berdasarkan rilis Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Unila menempati urutan ke-18 kampus terbaik tingkat nasional. Untuk itu pihaknya tidak main-main dalam hal pemberian sanksi bagi mahasiswa yang mencoreng nama baik Unila.
Jika pelaku perpeloncoan diketahui adalah alumni atau mereka yang telah menyelesaikan pendidikan hingga tahap kompre, maka pihak kampus akan mencabut gelar sarjananya.
Kemudian apabila pada saat propti terjadi tindak kekerasan yang berujung pada pemukulan, pihaknya mempersilahkan untuk membawa kasus tersebut ke jalur hukum. (liz/rie)
