Bayi mungil bernama Sultan Mahbubillah warga Pekon Banjar Sari, kecamatan Wonosobo, kabupaten Tanggamus ini hanya menangis karena menahan sakit yang dideritanya sejak seminggu pasca lahir.
Menurut ibunda bayi, Armanah dirinya mengaku bahwasannya putra ke tiganya ini lahir secara normal namun setelah berusia satu minggu bayinya menangis secara terus menerus.
Setelah bayinya menangis dibawalah ke puskesmas Tala Gening kecamatan Wonosobo, namun setelah di bawa ke puskes pihak puskes menyatakan untuk dibawa ke Rumah Sakit Batin Mangunang Kota Agung kabupaten setempat.
Setelah dibawa kerumah sakit, putranya di nyatakan usus tersumbat dan untuk biaya operasi menghabiskan dana sebesar tujuh puluh juta rupiah.
Karena tak ada biaya untuk operasi dirinya pun hanya mampu menenangkan anaknya yang terus menerus menangis.
Dia mengaku telah melakukan pengurusan BPJS namun hingga saat ini belum juga selesai. Kini orang tua bayi ini hanya menunggu selesainya pengurusan BPJS dan uluran tangan para darmawan untuk membantu oprasi putra ketiganya.
Dia juga menerangkan bahwa putranya ini hanya menangis terus menurus dan jika menangis orang tuanya hanya bisa mengelus muka bayi berusia dua setengah bulan. (Ed/Ri)
