Radartvnews.com- Puluhan warga menyambangi kantor PLN Rayon Way Halim di jalan RA Gunawan, Bandar Lampung kamis 11 juni 2020. Warga protes terkait mahalnya tagihan tarif listrik bulan juni hingga naik 50 persen.
Waji Karno salah satu warga menjelaskan, tagihan listrik rumahnya mengalami kenaikan hingga dua kali lipat. Diirnya meminta pihak PLN dapat menjelaskan persoalan ini, mengingat tingginya tarif listrik menjadi beban warga.
“Bulan juni tagihan naek dua kali lipat, saya minta kejelasan dari PLN karena ini menjadi beban buat saya,” jelas Waji Karno.
Sementara itu PLN Distribusi Lampung melalui manajer PLN UP3 Tanjung Karang, Dicky Hiwardi menyampaikan, tidak ada kenaikan selama pandemi covid 19. Pihaknya tidak melakukan audit kerumah warga karena mencegah penyebaran covid 19. Sehingga pada bulan juni ini warga mengalami kenaikan tagihan.
“Tidak ada kenaikan selama pandemi covid 19, audit ke rumah warga tidak dilakukan karena mencegah penyebaran covid 19. Sehingga pada bulan juni ini warga mengalami kenaikan tagihan,” jelas Dicky Hiwardi.
Pihak PLN memberikan keringanan kepada pelanggan, jika pembayaran yang mengalami kenaikan maka pembayaran bisa dilakukan secara angsur tanpa adanya pemutusan aliran listrik.(rmd/san)
