radartvnews.com – Sedikitnya ada sebelas warga Provinsi Lampung yang tergabung Gerakan Fajar Nusantara atau (Gafatar). Pemulangan anggota Gafatar dari Kalimantan Barat mendapat pendampingan dari Dinas Sosial Lampung.
Tugas berikutnya pemerintah daerah dan instansi terkait akan melakukan pembinaan. Kepada seluruh masyarakat, tokoh agama dan tokoh masyarakat diminta menerima dengan tangan terbuka anggota Gafatar.
Penegasan ini disampaikan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo. Masyarakat diminta tidak diskriminatif, apalagi sampai bertindak anarkis.
Sementara itu di lokasi penampungan sementara sebelas anggota Gafatar, salah satu orangtua eks anggota Gafatar menyatakan anak dan menantunya tidak terlibat dalam Gerakan Fajar Nusantara.
Sebelumnya Kementerian Dalam Negeri menyatakan Gafatar merupakan organisasi illegal. Gerakan Fajar Nusantara tidak pernah mendapatkan surat keterangan terdaftar atau SKT bagi organisasi kemasyarakatan itu. (mas\rltv)
