LAMPUNG TENGAH- Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad, secara resmi telah melaunching Kampung Baznas, Lampung Tengah Berjaya yang di pusatkan di Kampung Terbanggibesar, Kecamatan Terbanggibesar, Lampung Tengah.
Launching Kampung Baznas tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah daerah Lampung Tengah untuk mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat di Lampung Tengah dengan terus menggulirkan program kreatif dan inovasi.
Dalam kesempatan tersebut secara simbolis Bupati Musa Ahmad juga menyerahkan bantuan bedah rumah, bantuan sembako dan bantuan kursi roda untuk warga penyandang desabilitas.
Selain Bupati Musa Ahmad kegiatan tersebut juga dihadiri kepala Baznas RI Perwakilan Lampung, Forkopimda Lampung Tengah, Ketua TP PKK Lampung Tengah, Ketua Baznas Lampung Tengah, Camat Terbanggibesar serta tamu undangan lainnya.
Program Kampung Baznas ini merupakan ide gagasan Bupati Musa Ahmad yang sangat memperhatikan masyarakat kecil di wilayah yang ia pimpin. “Program Kampung Baznas ini akan mengubah kampung yang tadinya kurang dan terbelakang dapat menjadi kampung mandiri dan maju,” jelasnya.
Musa Ahmad mengaku sangat mendukung apa yang dilakukan oleh Baznas Lampung Tengah yang bekerja sama dengan Pemkab Lampung Tengah. Launching Baznas ini akan di lakukan di 12 kecamatan dan 12 kampung di Lampung Tengah.
Orang nomor satu di Lampung Tengah ini berharap, para petugas yang telah ditunjuk untuk dapat bekerja secara tuntas secara cerdas dan sukses. Sehingga masyarakat bisa merasakan langsung apa yang manjadi program unggulan ini.
Musa mengajak para dermawan dan perusahaan untuk bisa bersama-sama, turut aktif dan membantu kegiatan ini, sehingga program kampung Baznas ini bisa sukses dan bisa menjadi ladang amal kebaikan nantinya.
Program inovasi tersebut tentunya mendapat apresiasi dari pimpinan Baznas RI Muhamad Nadratuzzaman Hosen.
“Dengan hadirnya program ini tentunya masyarakat kurang mampu di Lampung Tengah bisa terbantu, terutama program bedah rumah yang manfaatnya sangat terasa sekali. Bahkan program kampung Baznas ini merupakan program pertama yang di launching di Republik Indonesia,” jelas Muhamad Nadratuzzaman Hosen.(tik/san)
