Ekonomi

Ini Nasihat Super Mario Teguh Untuk UMKM Lampung

1308
BERI MOTIVASI : Motivator Mario Teguh saat mengunjungi gerai Pisang Beku Shamiya, di Bandarlampung. (Foto Radar TV)

BANDARLAMPUNG :  Motivator nasional Mario Teguh, berkesempatan menyampaikan nasihat salam super kepada pelaku usaha mikro kecil menengah UMKM di Lampung. Mario Teguh selama empat hari bersama Tim DPP Komunitas UMKM Naik Kelas Nasional ini didapuk memberikan suport moral sangat berharga.

Ketua Dewan Pakar Komunitas UMKM Naik Kelas Nasional berpesan kepada pelaku UMKM, agar jangan segan bertanya. “UMKM Lampung, tingkatkan kemampuan, kemampuan itu melalui ilmu. Ilmu itu tidak usah repot-repot. Ilmu itu tahu caranya. Jadi tanya kepada yang sudah menghasilkan, tanya kepada yang sudah sukses, ikhlas saja belajar.”

“Karena, jikalau tahu caranya, gampang. Nah, kemudian ikhlas saja memulai. Jangan terlalu memikirkan takut rugi, ada yang beli atau tidak, mulai saja dulu, lalu pastikan, ada keterbukaan, ada tempat, ketahuan dimana, bisa dihubungi ya kan, kemudian pastikan pelayanan bagus,” imbuh Mario.

Motivator yang dikenal melaui program Mario Teguh Golden Ways ini berpesan jika sudah mulai bergulir, maka akan diketahui apa yang harus diperbaiki produknya, pemasarannya, dan laporan keuangan.

”Jangan lupa, kalau ingin naik kelas, laporan keuangan harus bagus supaya bisa nanti disiapkan cara-cara untuk naik kelas. Oke ya?” pesan pria yang sempat memiliki bayaran Rp150 juta perjam itu.

Mario si Salam Super hadir di Lampung ditemani sang istri Linna Susanto, bersama Ketua Dewan Pembina Komunitas UMKM Naik Kelas Nasional Willy Lesmana Putra, dan Ketua Umum Komunitas UMKM Naik Kelas Nasional Raden Tedy.

Tiba di Sai Bumi Ruwa Jurai malam, Mario dan tim berkesempatan mencicipi menu kuliner khas Seruit Lampung. Lalu, Mario dan Willy menarasumberi Seminar UMKM Naik Kelas Road to Lampung di Trans Mart Lampung, Kota Bandarlampung, akhir pecan lalu.

Berikutnya, turut memeriahkan gowes bareng taja komunitas goweser dan pelaku UMKM setempat di Bandarlampung, Ahad 1 Oktober, lalu bersama Komisaris Bank Lampung Junaidi Hisam, dan Kepala BRI Cabang Bandarjaya Indra Jaya, juga menarasumberi seminar serupa di Kotagajah, Lampung Tengah.

Setelah itu, Mario dan Willy menarasumberi seminar senada sekaligus memberi motivasi ke pelaku UMKM di Kotagajah, Lampung Tengah.

Pada giat yang dibuka Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad itu, Mario dan Willy, juga Ketua Umum Raden Tedy dan Ketua Komunitas UMKM Naik Kelas Provinsi Lampung Firman, serta sejumlah anggota KADIN Lampung, tampak semringah disambut hangat 200-an peserta.

Mario Teguh Icip – Icip Pisang Goreng Shamiya

Kunjungan diakhiri dengan menyambangi, melihat langsung proses produksi kuliner frozen food rumah produksi Pisang Goreng Beku ‘Shamiya’, Jl Pagar Alam Nomor 73, Kedaton, Bandarlampung, milik pasutri culinary-preneur sukses Mulyadi Alkahfi dan Nadya.

Mario melihat langsung usaha bermodal bahan baku pisang kepok pilihan 50 kilogram per hari medio 2016 silam, kini mampu memproduksi rerata satu ton per hari dikerjakan oleh 30 karyawannya. Shamiya mampu tembus pasar ekspor Amerika Serikat, Arab Saudi, Belanda, Malaysia, Prancis, Singapura, dan Turki.

”Komunitas UMKM Naik Kelas memiliki target nasional tahun 2045, setidaknya 250 ribu pelaku UMKM naik kelas jadi pengusaha skala besar,” ujar Willy Lesmana Putra.

Merujuk data survei perdana Komunitas UMKM Naik Kelas tahun 2020, 83 persen UMKM terdampak pandemi Covid-19. Data survei kedua tahun 2021, 43 persen UMKM berpotensi bangkrut.

”Data survei tahun 2022, ada 5,7 persen UMKM berpotensi bangkrut namun secara umum, sudah banyak yang membaik,” pungkasnya. (*)

Exit mobile version