radartvnews.com- Pemerintah Provinsi Lampung menyalurkan dana sebesar Rp. 6,6 miliar sebagai bantuan sosial kepada relawan penyandang Disabilitas, lanjut usia, veteran dan pendamping keluarga harapan (PKH).
Dana Rp 6,6 miliar itu dibagikan kepada bantuan sosial rumah tidak layak huni saburai tahun 2017 sebanyak 50 orang dengan total 1 miliar bantuan tali asih kepada 22 orang sebesar Rp.200.000 selama 3 bulan, bantuan sosial LKS pada 10 lembaga sebesar Rp 200.000.000 dan bantuan tali asih kepada 40 orang senilai Rp 200000 selama 3 bulan.
Bantuan tali asih pendamping PKH Korwil I sebanyak 629 orang dan korwil II sebanyak 389 orang bantuan tali asih tagana sebanyak 508 orang sebesar Rp 200000, veteran Rp 200.000.000 asistensi sosial lanjut usia kepada 800 orang sebesar Rp.200000 selama 10 bulan penyandang disabilitas berat 929 orang sebesar Rp 300.000 selama 10 bulan dan empat unit kursi roda disabilitas.
Santunan itu diberikan dalam peringatan hari kesetiakawanan sosial nasional ( HKSN ) di mahan agung , senin siang tadi (11/12). Gubernur lampung M. Ridho ficardo menjelaskan membangun kesetiakawanan dan kepedulian sosial harus dilatih secara konsisten dengan misi yang diberikan kepada kesejahteraan dan relawan social.
“penurunan angka kemiskinan di bumi ruwa jurai yang telah diraih saat ini bukan hanya merupakan hasil kerja keras pemerintah semata melainkan relawan sosial yang terus bergerak menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyentuh masyarakat miskin hingga ke daerah terpencil,” ungkap Ridho.
Pemprov saat ini masih memiliki banyak pekerjaan rumah, seperti pengangguran, kemiskinan, konflik social, bencana alam dan bencana social, oleh karenanya ia berharap agar relawan sosial dapat terus dapat mewakili pemerintah dalam menjalin kepedulian social.(lih/san)
