Scroll untuk membaca artikel
Peristiwa

Balita Tewas Tenggelam di Kolam Ikan Tetangga, Ini Kronologisnya

16
×

Balita Tewas Tenggelam di Kolam Ikan Tetangga, Ini Kronologisnya

Share this article
Polisi bersama Aparat Pekon melihat lokasi Kolam Ikan Tempat Korban HA Balita berumur 2 Tahun Tenggelam

RADARTVNEWS.COMWarga Dusun Kampung Tengah, Pekon Margodadi, Kecamatan Sumberejo Kabupaten Tanggamus, Jumat (28/7) dibuat kaget dengan peristiwa tewasnya HA, Balita Berumur 2 Tahun yang tenggelam di kolam ikan tetangganya.

Kapolsek Sumberejo, Iptu M Yusuf  yang mendatangi lokasi kejadian mengatakan bila korban merupakan putra dari  Nasrudin (45) dan Fitri Utami (37) warga Dusun Kampung Tengah, Pekon Margodadi, Kecamatan Sumberejo Kabupaten Tanggamus.

 

Saat kejadian korban ditemukan oleh ibu kandungnya yang melakukan pencarian keberadaan korban yang bermain di luar rumah. Diketahui, sebelumnya korban sedang bermain sekitar pukul 10.00 WIB.

 

“Atas peristiwa itu, kami telah melakukan pemeriksaan TKP, fisik luar korban dan meminta keterangan pihak medis serta saksi-saksi,” katanya.

 

Yusuf menjelaskan sebelum ditemukan tenggelam, korban bermain bersama teman-temannya di bawah pohon jeruk di depan rumahnya.

 

Namun, selang berapa waktu kemudian korban pergi sendirian ke kolam milik tetangganya yang tidak jauh dari rumahnya.

 

Mengetahui anaknya tidak terlihat di depan rumah, sang ibu menanyakan kepada beberapa anak yang sebelumnya bersama korban, mereka pun menjawab bahwa korban pergi ke kolam ikan sendirian.

 

Atas informasi tersebut, ibu korban langsung panik dan menuju ke kolam tersebut. Betapa Terkejutnya FItri saat menemukan korban dalam posisi tengkurap di dalam kolam ikan.

 

“Ibu korban langsung membawa ke Puskesmas Margoyoso, Sumberejo. Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis, korban dinyatakan  sudah meninggal dunia,” jelasnya.

 

Setelah dinyatakan meninggal, ibu korban membawa mayat korban ke kediamannya untuk dilakukan pemakaman di TPU pekon setempat.

 

“Tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban,  keluarga korban juga menolak untuk di lakukan otopsi sehingga langsung dimakamkan,” ujarnya.

 

Atas musibah tersebut, Yusuf mengucapkan turut berduka cita dan berharap masyarakat selalu memperhatikan keadaan anak-anaknya ketika bermain di luar rumah.

 

“Polres Tanggamus, khususnya Polsek Sumberejo turut berduka cita atas musibah tersebut. Agar tidak terulang kejadian serupa, diharapkan orang tua selalu memperhatikan buah hatinya terlebih jika ada tempat-tempat membahayakan bagi anak kecil,” pungkasnya.