BANDARLAMPUNG : Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Rektor Unila VII Profesor Lusimeilia Afriani melepas secara hormat pemakaman Rektor Unila I Profesor Sitanala Arsyad, melalui rapat senat istimewa di GSG Universitas Lampung, Sabtu 23 September 2023.
Rektor perdana Unila wafat di usia 89 tahun, saat menjalani perawatan di RS Siloam, Bogor, Jawa Barat. Selanjutnya, menggunakan mobil jenazah disemayamkan sejenak di GSG Unila untuk mendapat penghormatan terakhir secara akademik.
Proses pelepasan terkahir ini berlangsung khidmat. Jajaran pejabat teras Unila dan Senat Perguruan Tinggi mengenakan pakaian kebesaran melakukan penghormatan terakhir.
Selanjutnya, jasad ahli konservasi yang hidupnuya dedikasikan sebagai pendidik ini dibawa menuju tempat pemakaman di Desa Negara Bumi Ilir, Kabupaten Lampung Tengah.
Abdullah Sani mewakili keluarga besar rektor yang selama dua periode 1973 – 1981 ini menghaturkan terima kasih besar kepada Unila.
“Kami mewakili keluarga besar Prof Sitanala Arsyad mengucapkan terima kasih tak terhingga atas perhatiannya keluarga besar Universitas Lampung kepada ayahanda,” tukasnya anak mantu tertua ini.
Diuraikannya, ayahnya sudah mengalami sakit dan dalam perawatan hingga akhirnya tutup usia. “Kami merasa bangga dengan beliau, dengan penyambutan ini dirinya merasa bangga,” sambungnya.
Pihaknya juga menyatakan permohon maaf apabila ada kesalahan atau khilaf selama profesor memimpin Unila dan dalam pergaulan.
Gubernur dan Rektor Unila Merasa Kehilangan
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Rektor Unila Profesor lusimeilia Afriyani melepas langsung jenazah Prof Sitanala Arsyad. Seluruh dekan, guru besar, dosen dan mahasiswa turut melepas kepergian rahimahullah.
”Kami turut berbela sungkawa dan merasa kehilangan atas kepergian Rektor Unila yang pertama Profesor Sitanala Arsyad,” ucap Lusi. (*)
