radartvnews.com – Pasar keuangan seluruh dunia termasuk indonesia saat ini tengah diterpa isu bank sentral amerika serikat atau the federal reserve the fed yang akan kembali menaikkan suku bunga.
Ketua bursa efek indonesia wilayah lampung Hendi Prayogi menyatakan, jika pada akhir tahun lalu bank sentral amerika serikat the federal reserve (the fed) sudah menaikan suku bunga sebesar 0,25 persen, maka pada tahun ini ada indikasi the fed akan kembali menaikan suku bunga secara bertahap.Hal ini tentu akan sangat mengkhawatirkan bagi sejumlah investor termasuk perekonomian global.
Menurutnya akibat isu kenaikan suku bunga membuat perekonomian cina yang merupakan salah satu negara yang berpengaruh terhadap ekonomi global mengalami masalah.
Untuk itu pasar modal dan mata uang di cina juga semakin melemah. Hal inilah yang membuat investor lokal maupun asing yang ada berbagai negara di dunia termasuk indonesia masih menahan untuk membeli saham sampai the fed mengeluarkan keputusannya. (lz\ay\rltv)
