“Kami berharap berbagai program unggulan dalam rangka menjadikan Taman Nasional Way Kambas menjadi Destinasi Wisata Dunia mulai digencarkan pada 2017 mendatang dan diharapkan dukungan semua pihak untuk menyukseskan program tersebut. Kami berharap ini dapat berhasil karena sinergitas dan kerjasama kita semua yang ada disini”, tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama Plt. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung Panut W mengatakan, penyelenggaraan Seminar Nasional “Ayo Ke Taman Nasional Way Kambas” ini dilakukan sebagai bagian kerjasama dari Pemerintah Provinsi Lampung dengan Kementerian Pariwisata, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Taman Nasional Way Kambas, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur serta jajaran instansi terkait lainnya dalam rangka menyamakan persepsi dan dukungan untuk Taman Nasional Way Kambas ke arah yang lebih baik lagi yakni menjadi salah satu Destinasi Wisata Dunia.
Lebih lanjut pihaknya juga berharap dengan dilaksanakannya Seminar Nasional ini dapat memotivasi para pelaku usaha untuk dapat berpartisipasi dalam membuat paket-paket wisata dan souvenir yang berkaitan dengan Taman Nasional Way Kambas sehingga menjadi salah satu daya ungkit bagi perekonomian Lampung.
“Kami berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini dapat meningkatkan koordinasi dan sinergitas dengan berbagai pihak terkait dalam rangka mendukung Way Kambas menjadi Destinasi Dunia yang pada akhirnya mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Way Kambas dan juga objek wisata lainnya di Provinsi Lampung”, ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Festival Way Kambas. Dalam acara ini turut diselenggarakan diskusi dengan menghadirkan nara sumber dari Kementerian Pariwisata, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Taman Nasional Way Kambas, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dan Kepala BI Perwakilan Lampung. Turut hadir dalam acara ini anggota fokorpimda Provinsi Lampung, Rektor Universitas berbagai Perguruan Tinggi di Lampung, pemerhati lingkungan, pelaku usaha pariwisata serta instasi terkait di sektor jasa dan pariwisata di Provinsi Lampung. (Rls/Min)
