radartvnews.com – Aksi unjuk rasa ratusan mahasiswa di depan gedung Rektorat Universitas Lampung yang berlangsung ricuh.
Setelah aksi saling dorong antara mahasiswa yang berunjuk rasa dengan satuan pengamanan kampus.Ssaling dorong ini dipicu karena mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung Rektorat Unila untuk bertemu langsung Rektor.
Koordinator aksi unjuk rasa, Agus Setiawan mengatakan bahwa, dalam aksi ini mahasiswa menuntut. Agar rektor membuat kebijakan penurunan pembiayaan Uang Kuliah Tunggal (UKT) khusus bagi mahasiswa semester 9 yang tinggal menyelesaikan tugas akhir.
Tuntutan mahasiswa diantaranya menurunkan UKT sebesar 25 persen bagi mahasiswa semester 9 yang akan mengerjakan skripsi dan mengikuti mata kuliah sebanyak 6 SKS.
Menurunkan UKT sebesar 50 persen bagi mahasiswa semester 9 yang telah menyelesaikan seminar usul. Menurunkan UKT sebesar 75 persen bagi mahasiswa semester 9 yang telah menyelesaikan seminar hasil dan 100 persen bagi mahasiswa semester 9 yang telah melaksanakan ujian akhir atau ujian kompre.
Menurutnya, selama ini mahasiswa semester 9 di Universitas Lampung masih dibebankan untuk membayar UKT penuh. Padahal di kampus lain pembiayaan UKT mahasiswa semester 9 tidak dibayar penuh.
Mahasiswa juga mengancam akan menginap di halaman Rektorat jika tuntutan mereka tidak ditanggapi. (liz/jef)