Radartvnews.com- Puluhan jemaat mendatangi Sekretariat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Bandar Lampung pada Selasa siang(12/10/2021). Para jemaat meminta transparansi dari pihak pengurus terkait belum rampungnya pembangunan rumah ibadah HKBP Panjang yang telah berjalan selama 4 tahun dengan menghabiskan anggaran sebesar lebih dari 1 milyar rupiah.
Dari pantauan di lokasi pembangunan rumah ibadah, kondisi bangunan terlihat tak terurus dengan dinding tembok masih bata merah.
Para jemaat meminta kepada para pengurus untuk memberikan data hasil pembangunan karena diduga adanya penyelewengan anggaran keuangan.
Rel Tobin, salah satu jemaat HKBP menjelaskan anggaran awal pembangunan rumah ibadah sebesar 1 milyar 23 juta rupiah. Namun dalam perjalanannya, biaya pembangunan melebihi anggaran awal hingga mencapai 2 milyar rupiah.
Pihak jemaat belum akan melaporkan kasus ini ke kepolisian, dan masih akan menempuh jalur ke HKBP Pusat. Namun, jika tidak ada titik terang bukan tidak mungkin akan membawa persoalan ini ke ranah hukum.(rmd/san)