NAMA Tokyo Verdy masih asing di telinga masyarakat Indonesia, padahal klub sepakbola ini memiliki sejarah panjang di persepakbolaan Jepang. Informasi seputar klub ini mendadak diburu fans tim nasional karena meminang punggawa PSIS Semarang sekaligus bintang Timnas Indonesia Pratama Arhan.
Transfer ini juga membuat fans Malaysia geger, juga membuat follower instagram Tokyo Verdy melonjak.
Salah satu klub J2 League atau klub kasta kedua Liga Jepang Tokyo Verdy telah resmi memperkenalkan Pratama Arhan di akun instagramnya. ’’Superstar’’ demikian tulis official Tokyo Vardy memajang foto Pratama Arhan yang direkrut secara gratis atau bebas transfer.
Dalam unggahannya, bek Timnas Indonesia itu menyebut klub barunya sebagai klub yang punya riwayat sejarah besar dan merupakan salah satu klub tersukses. Ya. klub Liga 2 Jepang Tokyo Verdy memang diketahui punya riwayat sejarah yang apik baik dalam kancah sepak bola Jepang maupun Asia.
Sebelum beralih nama Tokyo Verdy, klub yang berdiri pada akhir 1960 ini mulanya bernama Yomiuri FC. Klub ini bernaung di bawah manajemen tim bisbol Jepang Yomiuri Giants.
Yomiuri FC punya rekor istimewa yakni mampu memenangi lima gelar di kasta teratas Liga Jepang yang saat itu masih bernama Japan Soccer League atau JSL hingga musim 1992.
Dengan kebijakan merekrut para pemain bintang, Yomiuri FC sukses menjuarai JSL Divisi 1 sebanyak tujuh kali. Yomiuri FC pun didapuk sebagai kampiun liga terbanyak di kancah sepakbola Jepang.
Tak hanya di level Jepang, klub yang pernah dihuni Ruy Ramos hingga Kazuhoshi Miura ini juga berhasil merengkuh tropi Liga Champions Asia yang saat itu masih bernama Asian Club Championship di musim 1987-1988.
Yomiuri FC berubah nama seiring bergantinya liga Jepang dengan label J.League. Klub tersebut berganti menjadi Verdy Kawasaki.
Bergantinya nama tak membuat klub yang bakal dibela Pratama Arhan ini hilang magisnya.
Selama 12 tahun berlaga di kasta teratas Liga Jepang, Verdy Kawasaki berhasil menambah koleksi trofinya yakni Emperor’s Cup serta tiga gelar J.League.
Namun usai J.League musim 1995 performa Verdy Kawasaki menurun. Dukungan pun mulai surut semenjak munculnya rival mereka Kawasaki Frontale hingga Yokohama Marinos.
Pada tahun 2001 Verdy pindah ke Tokyo dengan markas baru di Stadion Ajinomoto menjadi Tokyo Verdy 1969.
Dengan nama baru Verdy mengalami pasang surut. Performanya benar-benar merosot di J.League musim 2005 dimana mereka finis pada posisi ke-17.
Verdy sempat mampir sebentar kembali ke kasta teratas Liga Jepang sebelum kemudian kembali terjerembab ke Liga 2 Jepang pada 2009.
Fans Malaysia Geger
Media Malaysia Vocket FC pun heboh melihat Pratama Arhan direkrut klub raksasa Jepang, Tokyo Verdy. Mereka menyanjung pencapaian bek kiri andalan Timnas Indonesia itu. Vocket FC memuat kabar Pratama Arhan ke Tokyo Verdy dengan judul ’’Pertahanan Kiri Indonesia, Pratama Arhan Sah Sertai Tokyo Verdy Dalam Saingan J2 League’’.
Mereka menulis Pratama Arhan adalah pemain pertama dari Asia Tenggara yang berhasil memakai seragam Tokyo Verdy.
Vocket FC juga mendoakan kesuksesan Pratama Arhan di Negeri Sakura. “Pratama Arhan akan mengenakan jersey Tokyo Verdy nomor 38 untuk musim 2022. Semoga berhasil Pramata Arhan!”.
Follower Melejit
Sebelumnya, follower Tokyo Verdy hanya sekitar 36 ribu. Namun, setelah kedatangan Arhan pengikut mulai bertambah menjadi 284 ribu. Jumlah itu membuat Tokyo Verdy menjadi klub Jepang yang punya follower terbanyak di Instagram.
Tokyo Verdy yang berlaga di J-League 2 mengalahkan Vissel Kobe dari J-League 1. Sampai saat ini, Vissel Kobe memiliki pengikut sekitar 280 ribu.
Pratama Arhan diperkenalkan oleh Tokyo Verdy pada Rabu (16/2) lalu. Arhan didatangkan dengan status bebas transfer dan menjadi pemain Indonesia pertama yang bermain di klub Tokyo. (dbs/rie)
