BANDARLAMPUNG- Pasar tempel yang berada di bekas pabrik karet Jalan Dr Setiabudi, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Telukbetung Barat ludes dilalap api, Rabu sore 16 Maret 2022. Asap hitam membumbung tinggi saat api melalap 1 rumah dan 12 kios sekitar pukul 15.30 WIB.
Ipda Hamzah S Bhabinkamtibmas setempat menjelaskan, kebakaran diduga akibat korsleting listrik disalah satu kios pedagang. Banyaknya material yang mudah terbakar mengakibatkan api denganh cepat menjalar dari satu kios ke kios lainya.
“Pertama diperkirakan dari konsleting listrik dari warung sebelah sini, menimbulkan asap tebaL lalu lama lama merembet kebangunan yang lain sekitar 12 kios,” jelas Hamzah.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. “Untuk korban jiwa tidak ada, namun kerugian material,”jelasnya.
Junaidi salah satu korban yang kiosnya terbakar mengatakan, warung sembako miliknya terbakar dan mengakibatkan kerugian mencapai tiga ratus juta rupiah.
“Dari jauh sana sayakira orang bakarsampah karena apinya masihkecil. Apinya membesar lalu mengenai lain, kejadian habis salat ashar,”ujarnya.
Menurut Aburoni Lurah Kuripan mengatakan, selain melalap dagangan api juga menghanguskan satu unit sepeda motor ikut terbakar.”Selain kios Ada motor juga terbakar, korban jiwa tidak ada,” jelasnya saat berada di lokasi.
Api dapat dipadampkan setelah BPBD Bandarlampung menerjunkan 7 unit mobil pemadam dan 27 personel. Hingga Rabu malam warga bersama petugas masih membersihkan puing bangunan sisa kebakaran.(cr6/r7/san)