Scroll untuk membaca artikel
Pemprov LampungUtama

Gubernur Lampung Dan Sampoerna Foundation Teken MOU Donasi Siswa Berprestasi

4
×

Gubernur Lampung Dan Sampoerna Foundation Teken MOU Donasi Siswa Berprestasi

Share this article
Gubernur Lampung Dan Sampoerna Foundation Teken MOU Donasi Siswa Berprestasi

radartvnews.com – Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dan Sampoerna Foundation melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), Senin (7/6) di Jakarta. MoU  guna menyamakan persepsi dan pengertian akan kerjasama mengenai Fastrack USA dan School Development Outreach.  Kerjasama dalam bentuk penyediaan dana pendamping (Donasi) sebesar Rp 2 Milyar untuk siswa berprestasi di Lampung.

Karo Humas dan Protokol Bayana menjelaskan, Sampoerna Foundation akan menyediakan dana bagi 4 siswa yang berasal dari Provinsi Lampung yang telah lulus seleksi untuk melanjutkan di SMA Sampoerna (Sampoerna Academy Boarding School) dengan nilai total Donasi Rp. 2 Milyar. Donasi tersebut sebesar Rp.100 juta/ Siswa setiap tahun atau Rp. 500 juta/ Siswa selama 5 tahun pendidikan Fastrack USA.

Disampaikan oleh Senior Direktur Elan Merdy, saat ini Sampoerna Foundation sedang melakukan seleksi dari ratusan siswa yg diseleksi tersisa 8 siswa (6 Siswa dari Kota Bandar Lampung, 2 Siswa dari Kota Metro). Dari 8 siswa tersebut akan tersisa 4 Siswa yang akan terpilih.

Ditambahkan Kabag Humas Heriyansyah  selain menandatangani MOU, Gubernur Lampung juga menerima laporan dari Bambang Irianto (Senior Konsultan PSF – SDO), tentang rencana Sampoerna Foundation untuk membangun SMA/SLTA di Lampung. Konsultan mulai melaksanakan kegiatan dari Desain Bangunan (Kelas, Asrama, Ruang Guru, Ruang Makan, Tempat Ibadah dan lainnya). “Untuk  Rekruitmen guru, pelatihan guru serta penyelesaian bangunan fisik hingga Operasional saya harap dapat selesai  2 Tahun,” ujar Gubernur.

Lebih lanjut diungkapkan, Sampoerna juga berniat untuk mengembangkan energi terbarukan untuk mengatasi krisis listrik. Salah satu potensi yang dimiliki oleh Provinsi Lampung yaitu pohon bambu yang melimpah di Kabupaten Pringsewu. “Begitu banyak potensi bambu yang bisa dijadikan kerajinan, juga bisa dimanfaatkan untuk energi listrik,” ujar Head Of PSF-SDO Sampoerna Foundation Gusman Yahya kepada Gubernur Lampung.

Ditambahkan Kabag Humas, dalam kesempatan tersebut Gubernur Lampung didampingi Staf Ahli Bidang.Ekonomi dan Keuangan Budiharto, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Adeham, Kepala BAPPEDA Taufik Hidayat, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Herry Suliyanto, Kadis Bina Marga Budi Darmawan dan lainnya. (Rls/min)