Radartvnews.com – Hasil penyelidikan Tim Gabungan POM TNI Angkatan Udara dan Polresta Bandar Lampung atas kasus penembakan anggota TNI AU oleh orang tidak dikenal, rampung.
Sungguh mengejutkan, dari pemeriksaan proyektil dan keterangan Pratu Nur Rohman menunjukan jika korban dan Riska Astuti, istrinya bukan ditembak OTK atau percobaan pembegalan.
Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Pangeran M.Bun Yamin, Lampung, Letkol (Nav) Yohanes Ridwan mengatakan korban bukan ditembak OTK. Peristiwa ini murni kecelaakan pribadi. Pratu Nur Rohman dan istrinya tertembak peluru yang dimuntahkan dari moncong pistolnya sendiri.
Seperti diberitakan Nur Rohman dan Riska Astuti dilarikan ke Rumah Sakit Advent, setelah mengalami luka tembak, pada Selasa, 8 juni 2021. Dari pengakuan korban, keduanya ditembak OTK saat melintas di Jalan Sultan Agung, sekitar kawasan PKOR Way Halim, Bandar Lampung. Nur Rohman mengalami luka tembak di telapak tangan kiri dan istrinya di bagian paha.
Dijelaskan, fakta itu terungkap setelah dilakukan investigasi tim gabungan dari polisi dan TNI. Ridwan mengaku telah menerima secara resmi berkas perkara terkait kasus yang dialami Nur Rohman dan istrinya.
Namun Ridwan tidak mengungkap secara rinci kronologis kecelakaan seperti apa. Berdasarkan informasi yang diterima, Nur Rohman, istri dan teman-temannya sedang bersenang-senang di kawasan PKOR Way Halim, Bandar Lampung.
Dalam perayaan itu, mereka membuang tembakan. nahas, tembakan itu mengenai tangan Pratu Nur Rohman dan bagian paha istrinya. Pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat di Provinsi Lampung dan Indonesia atas kegaduhan peristiwa ini.(rmd/san)