Scroll untuk membaca artikel
Unik dan Viral

Viral Marahi Siswi Magang di Swalayan, Istri Polisi Tiktoker Probolinggo Minta Maaf

43
×

Viral Marahi Siswi Magang di Swalayan, Istri Polisi Tiktoker Probolinggo Minta Maaf

Share this article
aksi Seleb TikTok @luluk.nuril saat memarahi sisiwi magang di swalayan (foto tangkapan layar)

Ada-ada saja ulah seorang seleb TikTok asal Kabupaten Probolinggo. Dirinya diduga marah-marah saat sedang berbelanja kepada layanan siswi yang magang di salah satu swalayan Kota Probolinggo.

Videonya aksinya memarahi siswa sekolah kemudian viral lantaran tak puas terhadap pelayanan pelayan swalayan yang merupakan siswi magang sekolah.

Belakangan diketahui Seleb TikTok @luluk.nuril tersebut bernama Luluk Sofiatul Jannah. Aksinya yang memarahi siswi magang di swalayan itu ia rekam dan mengunggahnya di media sosial hingga menjadi viral.

Dalam video yang beredar, Luluk mengaku kecewa dan marah terhadap layanan yang dilakukan pegawai magang di swalayan.

Sementara itu pasca viralnya video marah-marah terhadap siswi magang di swalayan. Pihak SMK Negeri 1 Kota Probolinggo mengaku telah melaporkan kasus tersebut ke polisi dengan terlapor seleb TikTok sekaligus istri polisi di Probolinggo yang memarahi siswi pegawai magang di swalayan. Ini lantaran Pihak sekolah menyebut seleb TikTok itu belum mengunggah permintaan maaf di media sosial.

Diketahui pihak sekolah sekolah membuat laporan karena tak terima siswinya yang magang di swalayan diviralkan dan dituding melakukan layanan tak memuaskan. Tak hanya itu korban atau siswi yang dimarahi kini trauma.

“Kalau SOP di KDS, karyawan wajib menyampaikan kepada customer atau pelanggan jika barang belanjaannya dibatalkan itu melalui kasir, tapi beliau (Luluk Nuril) salah paham dan sehingga tidak terima,” kata Humas SMKN 1 Kota Probolinggo Yuni Hidayati.

Yuni juga membantah bahwa pihak Polres Probolinggo telah melakukan mediasi dan Luluk bersama suaminya telah meminta maaf. Sebab sampai saat ini, pihaknya tak merasa ada pertemuan atau permintaan maaf dari Luluk dan suaminya.

“Untuk kejadiannya kita juga melaporkan ke Polres Probolinggo Kota terkait ITE tentang pencemaran nama baik dan perlindungan anak. Permintaan kami tidak banyak, menuntut beliau ini untuk minta maaf lalu di-posting di media sosial, tapi sampai saat ini masih belum ada (permintaan maaf)” tutur Yuni.

Sementara itu, Wakapolres Probolinggo Kompol Nur Halim membenarkan insiden dalam video tersebut. Nur Halim menyebut Luluk merupakan istri anggota polisi yang bertugas di Polres Probolinggo.

Setelah insiden tersebut, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana kemudian memerintahkan untuk memanggil kedua belah pihak untuk dimintai klarifikasi dan dimediasi.

“Iya Benar, dia adalah istri dari anggota kami yang bertugas di wilayah hukum Polres. Sudah kami panggil, dan kami pertemukan dengan guru, siswa yang magang di pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo itu, dan sepakat si Luluk ini menghapus videonya dan membuat video permintaan maaf,” kata Halim.

Halim mengakui bila Luluk merekam aksinya karena kecewa terhadap layanan pegawai magang tersebut. Halim menyebut Luluk dan suaminya pun telah meminta maaf atas aksinya yang membuat gaduh media sosial.

“Alasan yang bersangkutan hingga membuat video tersebut kepada kami karena saat itu sedang emosi. Dari pemanggilan ini, istri anggota kami ini bersedia meminta maaf baik kepada korban dan juga pihak swalayan,” pungkas Halim. (*)