BANDARLAMPUNG : Selain atas kehendak dan pertolongan kemudahan pencarian dari Allah Subhanawata’ala. Keberhasilan dan kecepatan penemuan dua pemancing tewas tenggelam di perairan Pantai Mutun, tidak lepas dari baiknya koordinasi, usaha serta kerja keras Tim Search and Rescue (SAR) gabungan.
Basarnas Lampung menerima informasi ada dua pemancing tenggelam hari Ahad 2 Juli 2023, sekira pukul 08.30 WIB, langsung dari Kasat Polair Polres Pesawaran Iptu Suhartono.
Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah selaku SMC (SAR Mission Coordinator) langsung mengerahkan 1 tim rescue untuk menuju lokasi dan melaksanakan operasi SAR.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Didit Permana mendampingi Kakan Basarnas Lampung Deden Ridwansah menyatakan tim langsung bergerak menuju lokasi pencarian.
Sekira pukul 10.50, Tim Rescue tiba di lokasi dan langsung koordinasi dengan unsur SAR gabungan dari Pos Bin Pot Marinir Lempasing, Polairud Polda Lampung, Polairud Polres Pesawaran, Babinkamtibmas Lempasing, Babinsa Lempasing, Polsek Padang Cermin, FRRL (Forum Rescue Relawan Lampung) dan nelayan setempat.
”Usai koordinasi singkat, tim gabungan berbagi tugas mulai melakukan pencarian dengan cara menyisir lokasi sekitar kejadian,” jelas Didit.
Dalam Waktu Singkat Ditemukan
Pencarian dengan menyisir, juga memantau langsung sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet Basarnas serta perahu nelayan.
Selang dua jam kemudian, Tim gabungan melanjutkan pencarian menggunakan Aqua Eyes. Hasilnya ditemukan cluser berupa tanda X arah 59,92° atau kurang lebih 50 meter dari lokasi kejadian.
”Tim SAR gabungan melakukan penyelaman di lokasi tersebut. Pukul 13.11 WIB Tim berhasil menemukan kedua korban sudah meninggal di koordinat 5°31’6.58″S – 105°16’16.05″E atau sekitar 100 meter dari lokasi kejadian,” rincinya.
Kisah Tim SAR gabungan menemukan dua pemancing tenggelam ini relativ sangat cepat. Sebelumnya diberitakan, peristiwa nahas terjadi sekira pukul 07.10 WIB, perahu 4 orang pemancing ikan di mengalami kebocoran dan tenggelam.
Dua orang selamat dengan berenang ke pinggir pantai adalah. Yanuar (22) dan Rusman (23). Sedangkan 2 korban tenggelam dikarenakan tidak bisa berenang yakni Wisnu (35) dan Kristianto (30). (*)