Scroll untuk membaca artikel
Pendidikan

5 Penyebab Tunjangan Profesi Guru Belum Cair, Ini Penjelasan dan Solusi dari Puslapdik!

29
×

5 Penyebab Tunjangan Profesi Guru Belum Cair, Ini Penjelasan dan Solusi dari Puslapdik!

Share this article
TUNJANGAN PROFESI GURU. (Foto Ilustrasi)

Aduh, gimana coba. Ayo bercermin, apa yang sudah kamu lakukan atau tidak melakukan apa-apa, hingga dinyatakan tak memenuhi syarat.

2. “Tidak Memenuhi Syarat (Verifikasi Dinas) (04)”
Guru wajib menanyakan perihal lebih lanjut pada Dinas Pendidikan setempat. Dinas akan menjelaskan lebih lanjut persyaratan yang belum dipenuhi namun masih bisa diperbaiki.

Ayo segera ke Disdik masing-masing kabupaten/ kota untuk guru SD dan SMP. Serta ke Disdik provinsi bagi guru SMA dan SMK. Cek secara teliti ada syarat apa yang belum lengkap atau malah ada kelalaian petugas. Maklum yang diurus seluruh guru di NKRI jumlahnya bisa 3 juta lebih.

3. “Siap Diusulkan (16)”
Apabila guru mendapat tampilan ini, maka data guru sudah valid namun belum diusulkan sebagai penerima tunjangan oleh dinas pendidikan.

Nah ini lagi, guru harus cepat-cepat klarifikasi kepada petugas di disdik masing-masing tingkatan ya.

4. “Menunggu Penerbitan SKTP (07)”
Hal ini berarti dinas pendidikan sudah mengusulkan penerbitan SKTP. SKTP adalah urat surat keputusan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk keperluan pencairan tunjangan profesi guru.

Ini juga harus dikonfirmasi kepada petugas yang berhak, meminta arahan agar diselesaikan secepat mungkin. Sayangkan kalau tidak diurus.

5. “Sudah SK (08)”
Apabila sudah menampilkan “Sudah SK”, maka guru tinggal menunggu pengajuan pencairan oleh Puslapdik.

Apabila SKTP sudah tercantum nomor rekeningnya, guru bisa cek di Info GTK apakah sudah terbit Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) atau belum. Kalau sudah terbit, bisa menunggu 14 hari kerja untuk penyaluran di bank.

Nah untuk informasi lebih lanjut tentang Tunjangan Profesi Guru bisa diakses melalui http://ringkas.kemdikbud.go.id/DaftarULT atau bisa bertanya ke pusat layanan 177. Semoga membantu, ya! Tetap semangat dan jangan putus asa. (*)