Radartvnews.com – Meski telah memasuki musim kemarau, Provinsi Lampung masih diguyur hujan beberapa hari terakhir. Hal ini dikarenakan berasosiasinya beberapa fenomena dinamika atmosfer laut yang cukup signifikan. Selain itu, gelombang Rossby menjadi pemicu utamanya.
Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Raden Eko mengatakan bahwa ada sejumlah hal yang menyebabkan turunnya hujan di musim kemarau. Menghangatnya suhu muka laut lokal di selatan Jawa dan Nusa Tenggara berimbas pada peningkatan uap air di atmosfer sehingga menyebabkan hujan,
Berdasarkan pemantauan oleh Badan Metrorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Panjang, sebagian wilayah Lampung sudah masuk kemarau sejak 3 April 2021 lalu, namun hingga sat ini beberapa wilayah masih diguyur hujan. Menurut Eko, anomali masih akan terjadi hingga pertengahan Juli 2021 mendatang.
Sedangkan untuk pantauan gelombang, hampir di seluruh wilayah perairan Lampung gelombang laut dengan ketinggian tenang, kecuali wilayah Krui, Pesisir Barat dengan status tinggi.(sah/san)
