radartvnews.com – Nasib APBD Kota Bandar Lampung, hingga kini belum jelas. Meski demikian, hal ini tak membuat Pemerintah Kota Bandar Lampung, mengurungkan niat nya untuk membangun Fly Over di Pertigaan Mall Boemi Kedaton yang menghubungkan Jalan Teuku Umar dan Jalan Zainal Abidin Pagaralam serta Underpass Persimpangan Unila dan Pramuka dan Dua Underpas.
Walikota Bandar Lampung, Herman HN mengatakan, saat ini proses pembebasan lahan Fly Over MBK telah 80 persen terlaksana. Persoalan harga telah disesuaikan standar 5 juta rupiah per meter.
Negoisasi telah dilakukan dengan baik, meskipun masih ada beberapa yang menolak karna menaikan harga tanah.
Orang nomor satu di Pemkot Bandar Lampung ini menyatakan, dalam waktu dekat akan segera dilakukan pembongkaran lahan bangunan yang terkena pelebaran jalan, pelebaran jalan akan ditambah 3 meter kanan dan kiri, pelebaran jalan akan dilakukan terlebih dahulu untuk mengantisipasi kemacetan saat proyek Fly Over dan Underpass berlangsung.(Bow/Hen)
