Scroll untuk membaca artikel
Utama

Kerusakan Ginjal, Margiono Tutup Usia

0
×

Kerusakan Ginjal, Margiono Tutup Usia

Share this article

BANDARLAMPUNG – Mantan Ketua Umum PWI Pusat Margiono meninggal dunia, Selasa (1/2/2022) pukul 09.45 WIB, di RSPP Modular, Jakarta.

Margiono merupakan pendiri media Rakyat Merdeka serta pernah menjadi Wakil Ketua Dewan Pers periode 2013-2016 mendampingi Bagir Manan.

Kondisi terakhir Margiono sebelumnya pernah di beber Dahlan Iskan. Disebutkan, Margiono sempat dirawat karena positif Covid-19.

“Baru ketahuan positif Covid ketika ingin berobat untuk sakit lainnya,” ujar Dahlan Iskan dalam tulisannya.

Komisaris Utama Wahana Semesta Merdeka (WSM) yang menaungi radartvnews.com ini tidak mengira Margiono terkena Covid-19.  Diawali dari sesak napas lalu dilarikan ke rumah sakit Eka, Serpong.

Saat di rumah sakit itu sesak napasnya bertambah. Hasil pemeriksaan mengindikasikan ginjalnya bermasalah. Setelah diperiksa lebih lanjut Margiono positif Covid-19.

Namun, ganasnya virus makin memperparah kerusakan ginjalnya.  Margiono pun berpulang.

Margiono bisa dicatat sebagai salah satu wartawan yang ikut menggelindingkan reformasi untuk menggantikan pemerintahan Orde Baru lewat medianya.

Salah satu karya jurnalistiknya pernah  menggegerkan Tanah Air di ujung pemerintahan rezim Orde Baru. Majalah D&R miliknya menyajikan cover story tentang Presiden Soeharto.

Cover bergambar Presiden Soeharto berpakaian raja dalam  kartu King.
Tindakan itu luar biasa berani di tengah kekuasan rezim  Orde Baru.

Kemenkominfo yang saat itu masih bernama Departemen Penerangan kemudian membatalkan SIUPP majalah tersebut,  dan tamatlah riwayat D&R.

Karir profesional Margiono dimulai dari wartawan Jawa Pos yang kemudian menjadi Pemimpin Redaksi koran itu. Lalu ia membesarkan Rakyat Merdeka — koran Grup Jawa Pos, yang sebelumnya ‘kudeta’ dari surat kabar Merdeka, yang didirikan BM Diah.

Di media yang baru, Rakyat Merdeka itu, Margiono menjabat mulai dari Pemimpin Redaksi hingga Direktur Utama hingga wafat.

Margiono sebagai Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) periode 2008-2013, secara aklamasi terpilih kembali dalam Kongres ke-23 PWI di Banjarmasin, untuk periode 2013-2018. (rie)