BANDARLAMPUNG- Sutjiati Narendra atlet senam ritmik tengah jadi sorotan karena pengakuannya terkait bonus PON Papua sebesar Rp 600 juta belum cair dari Pemprov Lampung.
Selain bonus dalam podcast Deddy Corbuzier ini, Sutjiati juga mengadukan nasibnya yang gagal tampil di Sea Games Hanoi 2021 pada 12-23 Mei mendatang karena belum mendapatkan izin dari pemerintah.
Selain itu, Sutjiati mengungkap bahwa bonus dua medali emas dan satu perak dalam Pekan Olahraga Nasional XX Papua oktober 2021 belum dibayarkan sampai kurun waktu setengah tahun berjalan oleh Pemerintah Provinsi Lampung.
Tak tinggal diam, Pemerintah Provinsi Lampung buka suara perihal bonus yang belum diterima atlet senam ritmik Sutjiati Narendra.
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengatakan bonus atlet PON sudah dianggarkan di APBD.
“Memang di APBD telah di alokasikan anggaran untuk dana hibah koni yang penggunaannya antara lain untuk bonus atlet. Namun untuk mencairkannya harus melalui usulan KONI. KONI baru beberapa hari yang lalu mengajukan pencairan dana hibah yang dimaksud sekarang sedang dalam proses administrasi yang dalam beberapa hari ini selesai,” jelasnya.(cr5/san)
