Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni, menegaskan bila Pertumbuhan industri e-commerce terjadi cenderung merata di berbagai penjuru di Indonesia. “Sepanjang kuartal I 2023, data internal Tokopedia menunjukkan, Lombok Utara (NTB), Natuna (Kepulauan Riau) dan Badung (Bali) menjadi wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah pelaku usaha, dengan kenaikan rata-rata hampir 30%, dibandingkan kuartal I 2022,”
Selain itu Astri mengatakan Tokopedia bisa diakses oleh masyarakat di 99% kecamatan di Indonesia. Melihat data pertumbuhan dan potensi yang sangat besar ini, Tokopedia–sebagai perusahaan teknologi Indonesia dengan marketplace yang terdiri dari lebih dari 14 juta penjual dan hampir 100%nya UMKM terus berupaya membantu pelaku UMKM Indonesia menjadi pemeran utama dan makin menjadi pilihan masyarakat. “Salah satu cara yang kita lakukan adalah berkolaborasi dengan Kementerian BUMN RI, meluncurkan rumahnya UMKM Indonesia “Rumah BUMN” di platform Tokopedia,” tambah Astri.
Dengan adanya kerjasama Tokopedia dan Kementerian BUMN RI ini, UMKM binaan Kementerian BUMN RI, contohnya Sambal Mantu dan Madu Suhita, bisa mendapatkan exposure lebih. Pelaku UMKM juga berkesempatan mengikuti pelatihan gratis dan komprehensif tentang berbisnis online. Astri mencontohkan seperti Sambal Mantu Khas Bali yang menggandeng petani lokal yang menghasilkan Sambal Embe Bebas MSG.
Pemilik Sambal Mantu (Bali) Made Ani Setia Wulan sendiri menceritakan awal mula pembuatan Sambal Mantu terinspirasi dari kegemaran keluarganya terhadap sambal embe khas Bali, yang terdiri dari perpaduan bawang merah, bawang putih, garam dan cabai. Hingga Dirinya memutuskan menggandeng sekitar lima petani di Petang dan Tabanan untuk memastikan bahan-bahan lokal yang digunakan dalam pembuatan Sambal Mantu berkualitas tinggi.
Ani sendiri memadukan resep tradisional dan pengolahan modern untuk menciptakan cita rasa sambal Bali yang enak, gurih, crispy dan bebas MSG. Seiring berjalannya waktu, produk Sambal Mantu makin digandrungi masyarakat dari berbagai daerah dan kerap dijadikan oleh-oleh khas Bali oleh wisatawan. Hal ini membuat Wulan akhirnya memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan tetap untuk menekuni usaha rumahan Sambal Mantu. “Inisiatif Rumah BUMN di Tokopedia membantu UMKM seperti Sambal Mantu untuk lebih menumbuh kembangkan bisnis. Produk kami bisa secara mudah ditemukan dan dibeli lebih banyak masyarakat lewat halaman khusus Rumah BUMN di Tokopedia. Selain kemudahan akses dalam berjualan online dan menjangkau pasar yang lebih luas, kami juga memiliki kesempatan mendapatkan modal serta pembinaan usaha,” ujar Wulan.
Pada kuartal I 2023, Sambal Mantu mengalami peningkatan transaksi sebesar lebih dari 2 kali lipat jika dibandingkan kuartal I 2022. “Berkat Tokopedia, kami bisa memaksimalkan penjualan online sehingga secara tidak langsung juga membantu para petani lokal di Petang dan Tabanan,” ungkap Wulan.