Scroll untuk membaca artikel
Kesehatan

Hindari Kolesterol Jahat, Ini Batasan Konsumsi Hewan Kurban dan Obatnya

21
×

Hindari Kolesterol Jahat, Ini Batasan Konsumsi Hewan Kurban dan Obatnya

Share this article
Pemotongan Daging Kurban
Warga Dihimbau untuk tidak mengkonsumsi hewan kurban yang berlebihan

Agar menjaga kolesterol selalu normal dokter Ira menyarankan memperbanyak konsumsi serat, whole grain seperti beras merah, beras hitam dan biji bijian. Makanan kaya serat dari buah dan sayuran terutama ketika banyak mengkonsumsi daging kurban. Selain itu dirinya mengajurkan untuk mengkonsumsi lemak baik yang ada di minyak ikan atau minyak zaitun. “Atau jika gak ada minyak ikan kita bisa mengganti mendapatkan minyak ikan dengan menkonsumsi ikan laut dari iklan laut dalam seperti ikan tuna, salmon, sarden dan lainya.

Sebagai dokter spesialis penyakit dalam dirinya menganjurkan untuk rutin melakukan cek kolesterol secara berkala minimal setahun minimal sekali, dan jika ditemukan kelainan pada kadar kolesterol untuk melakukan pengecekan minimal enam  bulan sekali. “Jangan cek kolesterol yang pengecekannya lewat cara tusuk di jari, saya tidak menyarankan yang cek kolesterol dari cek dari diambil dari ditusuk jarinya karena tidak akurat” jelasnya

Menurut Ira jika pengecekan kolesterol harus dilakukan dilaboratorium dengaa puasa kurang lebih 12 jam sebelum di tes di laboratorium, dimana pengambilan sampel darah untuk cek kolesterol dimabil dari darah pena yang ada disiku melalui laboratorium” beber Ira

Lalu bagaimana dengan pengobatan orang yang sudah terkena kolesterol secara medis, dokter Ira menyebut secara umum obat medis yang paling sering digunakan untuk menurunkan kolesterol adalah obat dari golongan statin, dimana jenis obatnya ada banyak seperti rosufastatinatorfastatin, simpastatin dan vitafastatin, “itu salah satu obat medis yang paling sering digunakan untum menurunkan kadar kolesterol, obat ini kerjanya menghambat enzim hmgcoa supaya pembentukan kolesretol di hati tidak terjadi, ” jelas Ira

Ira menyebut terdapat obat lain dari penyakit kolesterol yakni ezetimibe, “Nah kalau obat ezetimibe ini kerjanya berbeda dengan fastarin tadi ezetimibe gunanya untuk mencegah penyerapan kolesterol di usus,” Pungkas Ira. (*)