radartvnews.com – Petugas BNP2TKI Bandar Lampung menyayangkan pengiriman jenazah korban Kos Susilawati tidak dilengkapi dokumen resmi oleh pihak pemerintah Malaysia pihak keluarga hanya menerima jenazah dan mendapatkan kabar via sambungan telepon tentang kematian korban.
Pengiriman jenazah korban seharunsnya dilengkapi dengan sejumlah dokumen resmi terkait hasil pemriksaan medis. Serta keterangan dari pihak rumah sakit yang seharusnya disertakan saat pengiriman serta penyerahan jenazah korban kepada pihak keluarga. Hingga saat ini, petugas BNP2TKI masih melakukan koordinasi dengan KBRI di Malaysia untuk mendapatkan informasi lebih lanjut perihal tewasnya TKW Kos Susilawati yang meninggal dunia dengan sejumlah kejanggalan. (Bow/Leo)
