Radartvnews.com- Wakil Wali Kota Metro Djohan beserta jajaran Dinas Kesehatan Kota Metro meninjau tempat produksi air mineral rumahan di Jalan Tiram Nomor 7, Yosorejo, Metro Timur .
Kedatangan Djohan guna mengecek kondisi industri rumahan tempat produksi air galon kemasan 19 liter tersebut.
Hasil temuan sementara, produksi air mineral belum memenuhi standar terlebih lokasi tempat produksi air tersebut tidak dilengkapi papan informasi usaha.
“Usaha mineral tidak mengantongi izin dari badan pengawasan obat dan makanan,” kata Eko Subroto Kabid Pelayanan Dinkes Metro
Diketahui, Amira air mineral telah beroperasi sejak tahun 2015 silam. Selama beberapa tahun belakangan produk galon itu telah didistribusikan ke sejumlah wilayah di Provinsi Lampung.
Pemerintah Kota Metro belum dapat memastikan langkah penghentian pendistribusian air mineral dan masih menunggu rekomendasi sejumlah instansi terkait.(yok/san)
