
G seorang pria berusia 31 tahun mengajak GE remaja 18 tahun melalang buana di jagat hitam Ibukota Negara.
G menceritakan di Jakarta mengumpulkan uang jutaan rupiah bisa secepat kilat.
Mendapatkan fresh money secara cepat dari menjual tiga motor curian membuat tendem ini merasa betapa enaknya hidup ini.
Keduanya berkhayal selalu sukses mencuri motor, menjual, mengumpulkan uang sebanyak mungkin dan sukses lantas kaya raya.
G merupakan pilot membonceng GE, membawa motor keliling mencari mangsa. Lantas, jika sudah ketemu sasaran. GE beraksi, membobol dan membawa motor curian untuk ditampung di rumah kos.
Untung tak dapat diraih, malang tak mampu ditolak. Dari aksi keempat, keduanya berhasil diamankan. Warga memergoki kawanan ini.
Di waktu bersamaan, anggota dipimpin Kanit Reskrim AKP Ali Barokah sedang melaksanakan patroli. Keduanya diringkus dan mendapatkan kaos nomor 29 dan 33.
Para pelaku melancarkan aksinya membobol stop kontak motor korban menggunakan kunci T.
