Scroll untuk membaca artikel
Kesehatan

Wow! Sudah Ribuan Warga Lampung Terjangkit HIV, Ini Penjelasan Dinkes

32
×

Wow! Sudah Ribuan Warga Lampung Terjangkit HIV, Ini Penjelasan Dinkes

Share this article
Ilustrasi pencegahan penyebaran HIV/AIDS

“Layanan pengobatan HIV telah tersedia di 15 kab/kota sebagai jawaban atas didorongnya peningkatan penemuan kasus dan upaya mendekatkan pengobatan ARV pada masyarakat,” ungkapnya.

Seluruh kabupaten kota Menurut Reihana, telah melakukan upaya penemuan kasus dengan melaksanakan program standar pelayanan minimal HIV.

“Yaitu pemeriksaan HIV pada delapan populasi rentan dan populasi khusus yaitu ibu hamil, pasien TBC, pasien IMS, warga binaan pemasyarakatan, laki-laki seks dengan laki-laki, pekerja seks perempuan, pengguna NAPZA suntik, dan waria,” katanya.

Dinkes juga menginformasikan, bahwa dalam penanganan penyakit menular semakin banyak kasus terdeteksi maka dengan demikian tindakan pencegahan lebih masif dapat lebih efektif.

“Bicara data target HIV berbeda dengan penyakit menular lain, makin banyak ditemukan itu lebih baik dalam rangka mempercepat pemutusan rantai penularan. Sesuai dengan sloganprogram HIV untuk mencapai eliminasi HIV pada tahun 2030 yaitu STOP, Suluh, Temukan, Obati, Pertahankan,” ujar dia.

Dinkes Lampung juga telah mencatat sampai saat ini terdapat 116 orang anak sudah menjalani pengobatan HIV/AIDS.

Reihana menambahkan, pada kasus anak terjangkit HIV dan AIDS telah dilakukan pengobatan Antiretroviral (ARV) untuk mengurangi resiko pelunasan HIV. “Hingga saat ini total sudah ada 116 orang anak yang masuk pengobatan pada usia anak di bawah 15 tahun , terdiri dari 70 laki-laki dan 46 perempuan,” ujar Reihana, Jumat, (07/7/2023).

Meningkatnya kaus orang yang terjangkit HIV dan AIDS termasuk pada anak-anak, sebagai dampak buruk dari perilaku seks bebas diluar nikah dan berganti pasangan. (*)