Potensi panas bumi yang berada di Sekincau maupun di Suoh Kabupaten Lampung Barat akan dikembangkan untuk dimanfaatkan sebagai sumber energi baru. Namun untuk mengembangkan potensi panas bumi harus memperhatikan aspek lingkungan hidup, potensi panas bumi masuk dalam kawasan hutan lindung yakni Taman Nasional Bukit Barisan Selatan ( TNBBS ).
Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mengharapkan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Lampung terkait pengembangan potensi panas bumi. Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus saat melakukan rapat pembahasan pengembangan potensi panas bumi di kantor Pemprov Lampung, Jumat sore.
Pemprov akan mendukung penuh pengembangan potensi panas bumi. Namun, Pemprov juga akan tetap taat terhadap aturan untuk tidak merusak lingkungan hidup, oleh karenanya, pengembangan potensi panas bumi ini harus dipersiapkan secara matang. gubernur lampung, arinal djunaidi mengatakan, potensi panas bumi yang bisa jadi energi di kawasan TNBBS cukup besar yakni mencapai 495 megawatt, hal ini bisa memberi solusi dalam pemenuhan kebutuhan energi di Provinsi Lampung.
Rencananya, pengembangan potensi panas bumi akan menggandeng PT Star Energy, Manager PGPA dan Security Pt Star Energy, Irwan Syahrir Azof mengatakan, pada tahapan awal pihaknya akan melakukan survey terlebih dahulu untuk melihat lokasi potensi panas bumi.
Pengembangan potensi panas bumi ini diharapkan tak hanya sekedar memanfaatkan sumber energy tetapi juga harus memperhatikan lingkungan hidup, dampak terhadap masyarakat dan lain-lain.
(Lih/Bow)
