BANDAR LAMPUNG- BPOM Lampung siap menyebar kader untuk menjaga keamanan pangan. Program ini didukung oleh Pemerintah Provinsi Lampung. Keberadaan pangan sehat harus menjadi perhatian semua pihak.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Lampung, sejak 2020 telah membentuk kader dan komunitas di desa dan sekolah, untuk mengawasi keamanan pangan.
Plt Kepala BPOM Lampung Zamroni, mengatakan pihaknya mempunyai kader 20 orang di 33 Desa. Kader dan komunitas menjamin, memperkuat dan memperluas, pengawasan terhadap keamanan pangan di pasar hingga jajanan anak sekolah.
Pihaknya memastikan, pangan yang beredar aman dari bahan berbahaya. Tahun 2023, kader pangan akan dibentuk di Lampung Timur dan Lampung Tengah.
Sementara Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, menyampaikan bahwa keberadaan pangan sehat untuk dikonsumsi masyarakat, harus menjadi perhatian semua pihak.
Program prioritas nasional desa pangan aman dan pasar aman, dari bahan berbahaya berbasis komunitas, dan pangan jajanan anak sekolah aman 2023 sangat diperlukan.
Advokasi formasi program nasional BPOM mampu memberikan rasa aman kepada masyarakat, mengenai bahan yang terkandung dalam makanan.
Diharapakan, program BPOM akan memberikan rasa aman untuk dikonsumsi karena selalu diperiksa rutin.(jps/san)
